Umat Islam Diharapkan Dukung MTQ Di Karo

KABANJAHE – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Karo mengharapkan dukungan umat Islam dalam pelaksanaan MTQ yang akan digelar pada 6-7 April mendatang di Masjid Agung Kabanjahe. Harapan tersebut disampaikan bukan hanya untuk umat Islam yang ada di Karo, namun warga Karo yang berdomisili di luar daerah.

“Kita mengharapkan dukungan moril dan materil dari umat Islam, baik di Karo maupun yang berada di luar daerah agar bersama-sama mensukseskan acara ini,” ujar Ketua LPTQ Kabupaten Karo, Hoironi Hasibuan, didampingi Sekretaris Umum, Karni Harahap, S.Ag di Kabanjahe, Selasa (02/04/2013).

Dikatakannya, meski digelar secara mandiri tanpa bantuan pemerintah, pihaknya akan berupaya memaksimalkan MTQ kali ini. Apalagi, ini merupakan MTQ yang pertama digelar sejak tahun 2008 lalu.

Persiapan LPTQ Karo untuk menggelar MTQ sudah rampung hingga 80 persen. Hanya tinggal menyelesaikan teknis pelaksanaan Pawai Ta’aruf. Tidak tanggung-tanggung, sedikitnya 45 regu nantinya akan ikut melakukan pawai mengitari kota Kabanjahe.

“Sampai sekarang sudah ada 45 regu yang mendaftar dari berbagai pengajian, madrasah dan ormas Islam di Karo. Ini merupakan yang terbesar sepanjang sejarah pelaksanaan MTQ di Karo,” ujar Pimpinan BMT Mitra Simalem ini.

Beberapa tokoh masyarakat Karo direncanakan akan hadir, seperti mantan Menteri Kehutanan MS Kaban. Selain itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Drs. Abdul Rahim, M. Hum pun dijadwalkan akan menghadiri acara ini.

“Kami hanyalah panitia yang akan berupaya membuat acara ini semaksimal mungkin. Tentunya, sukses tidaknya acara ini nantinya tidak terlepas dari dukungan Umat Islam di Karo. Apalagi ini sebagai ajang seleksi mencari perwakilan Karo  di STQ tingkat Provinsi,” pungkasnya.

MTQ ini akan digelar selama dua hari dan diikuti kafilah dari 17 kecamatan se-Kabupaten Karo. Dihari pertama akan diadakan Pawai Ta’aruf untuk menyemarakkan dakwah Islam di Bumi Turang.

Kemudian, pada acara inti akan diperlombakan jenis cabang Mujawwad, yaitu membaca Al Qur’an dengan lagunya secara sempurna, baik dalam tingkatan nadanya maupun jenis dan variasi lagu. Peserta dibagi tiga kategori, mulai anak-anak putra-putri, remaja putra-putri dan dewasa putra-putri.

Khusus untuk para pemenang MTQ kategori anak-anak dan dewasa putra-putri akan dipersiapkan mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Tingkat Sumatera Utara ke XIII di Medan, pada 29 April hingga 5 Mei nanti. (alt)